Bogor | inibogor.com
Berlandaskan visi misi menuju perubahan serta mewujudkan tata kelola pemerintahan desa yang lebih baik, bersih, adil, makmur, sejahtera dan bermartabat, Deden Diana bertekad dan memberanikan diri untuk maju di kontestasi Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Desa Ciampea, Kabupaten Bogor, periode 2020-2027.
Pasalnya, Deden melihat masih banyak warga yang notabene perekonomiannya ditingkat menengah kebawah, sehingga sangat membutuhkan perhatian dan pemerataan dalam hal kebijakan pemerintah. Disamping itu, masih banyak juga warga yang belum merasa mendapat keadilan baik dalam hal ekonomi sampai kesejahteraan.
Atas dasar itulah, Deden hadir ditengah masyarakat untuk membawa perubahan dan siap mengabdi untuk masyarakat khususnya di Desa Ciampea. Selain itu, Deden memiliki beberapa poin program skala prioritas diantaranya meningkatkan pelayanan publik, pengembangan ekonomi UMKM, kesejahteraan warga, pendidikan sampai pemberdayaan kepemudaan.
Deden berharap, semua visi misi atau program prioritas yang akan dijalankan nanti bisa membawa perubahan yang signifikan sehingga warga mandiri dan tidak selalu bergantung kepada bantuan bantuan pemerintah.
"Saya ingin membawa perubahan secara total mulai dari tata kelola pemerintahan sampai pemerataan kesejahteraan warga, membangun masyarakat yang mandiri dan memiliki kualitas hidup yang memadai," tegas Deden kepada awak media.
Deden menambahkan, dirinya juga akan menyelenggarakan pemerintahan desa yang bersih, demokrasi dan terbebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme serta bentuk-bentuk pelanggaran lainnya.
Di kontestasi Pilkades Ciampea untuk periode 2021-2027, masih kata Deden, mutu pelayanan bagi masyarakat secara menyeluruh juga akan ditingkatkan. “Termasuk pengembangan perekonomian masyarakat melalui pemanfaatan potensi desa dan transformasi digital administrasi, administrasi pelayanan publik dan data kependudukan pun akan ditata kelola dengan baik,” tuturnya.
Belum lagi, sambungnya, untuk mencapai taraf kehidupan yang lebih baik dan berpendidikan, dirinya akan melakukan pelatihan-pelatihan dan pemberdayaan di segala bidang.
“Terakhir, saya juga akan membentuk unit usaha koperasi masyarakat dan produk kreatif untuk mewujudkan kemandirian ekonomi masyarakat dengan berbasis gotong royong,” pungkasnya.
(Fik)
