-->
  • Jelajahi

    Copyright © IndateNews
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Membangun Daya Tahan UKM Dimasa Pandemi, HIPMI Kota Bogor Launching HIPMI Connection

    Indate News
    10/12/20, Desember 10, 2020 WIB Last Updated 2021-08-08T02:37:53Z


    Kota Bogor | inibogor.com


    Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kota Bogor melaunching HIPMI Connection Kota Bogor untuk membantu Usaha Kecil Menengah (UKM) lebih berkembang di ruang GSG Mall BTM, Kecamatan Bogor Tengah pada Kamis (10/12/2020). Dalam launching juga digelar seminar wirausaha yang dihadiri 130 orang peserta dari UKM dengan tema "Bersama Membangun Daya Tahan UKM Dimasa Pandemi". 


    Ketua HIPMI Bogor Connection Marwan Suherwan mengatakan, HIPIMI Connection badan otonom dari HIPMI Kota Bogor yang bertujuan memberdayakan UKM mengkoneksikan antar UKM, apalagi saat ini pas dimasa pandemi UKM harus bertahan.


    "Jadi harus terkoneksi UKM satu sama lain, agar bisa tetap bertahan dan berkembang dimasa pandemi Covid-19. Kedepannya akan banyak program seminar dan lainnya. Jadi kami mencoba mencari solusi bersama untuk UKM dari HIPMI Kota Bogor," ucapnya.


    Marwan melanjutkan, untuk tahap pertama karena baru launching akan divalidasi data dahulu para UKM, lebih banyak seminar dan pelatihan. Namun, kedepannya apabila ada UKM yang membutuhkan bantuan modal akan dibantu melalui koperasi HIPMI Kota Bogor dengan melihat dari usaha mereka, jumlah yang akan dipinjamkan dari koperasi.


    "Narasumber nya dari kami yang benar-benar ada usahanya dan ada pengalaman. Saya akan berkoordinasi juga dengan Dinas Koperasi dan UMKM juga Disperindag Kota Bogor. Peserta sekarang yang daftar 130 orang tetapi yang hadir 120 orang UKM Kota Bogor," tambahnya.


    Marwan menjelaskan, mengkoneksikan UKM itu seperti ada yang memiliki usaha ayam penyet dan ada yang memiliki usaha ayam potong, mereka ini dikoneksikan oleh HIPMI Connection jadi pengusaha ayam penyet ini apabila mencari bahan baku bisa mengambil ke UKM ayam potong. Begitu juga yang lain, seperti tanaman hias dengan UKM panjual pot bisa disinergikan.


    "Kami melihat data UKM 15 ribu lebih meski saat ini anggota HIPMI Connection baru 130 orang. Jadi kami akan mencoba mengakomodir semu," tuturnya.


    Sementara itu, Ketua HIPMI Kota Bogor, Zulfikar Priyatna mengatakan, sebetulnya sudah dilakukan dimulai enam tahun yang lalu, tetapi baru tahun ini HIPMI melaunching karena sudah diresmikan sebagai badan otonom karena sesuai peraturan HIPMI baru sudah diperbolehkan. Akhirnya dib ntuk secara resmi dan ada pengurus tersendiri dengan tujuan, melihat data ke HIPMI satu bulan bisa 40 pengusaha lebih yang daftar tetapi yang lolos kurang dari 10 persen.


    "Rata-rata tidak lolos usia yang sudah tua karena batas usia HIPMI 40 tahun, kemudian kendala lain tidak sanggup membayar iuran, kemudian ada yang belum memiliki izin usaha. Jadi kami ikhtiar untuk membantu UKM, selain itu kami ada lembaga bantuan hukum bisa cerita ke HIPMI dan nanti dibantu. Kalau ada yang butuh modal bisa dibantu melalui pinjaman koperasi HIPMI," ungkap Zulfikar.


    Ia melanjutkan, HIPMI bisa benar-benar sebagai solusi tidak hanya berbicara saja, tapi secara profesional dibentuk tim pemasaran, tim marketing, desain, branding dan packaging sudah ada. Jadi UKM tinggal datang ke HIPMI Kota Bogor saja, contohnya kemarin bekerjasama dengan ibu-ibu persit Kartika Candra Kodim 0606/Kota Bogor yang menjadi juara nasional kejuaraan kewirausahaan yang digelar angkatan darat.


    "Jadi benaran kami, begitu melihat barang bagus, kami siap memasarkan. Jadi tidak main-main kami," pungkasnya.


    (Fik)

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini

    Kabupaten Bogor

    +