-->
  • Jelajahi

    Copyright © IndateNews
    Best Viral Premium Blogger Templates

    9.073 Peserta Didik Ikuti UPK Paket C

    Indate News
    15/03/22, Maret 15, 2022 WIB Last Updated 2022-03-15T10:41:38Z


    indate.net-CIBINONG - Sebanyak 9.073 peserta didik program Paket C di Kabupaten Bogor, mengikuti Ujian Paket Kesetaraan (UPK) tahun 2022. 

    Ujian yang sudah berlangsung mulai Senin (14/3) hingga Jumat (18/3) itu, mengujikan 12 mata pelajaran yang dibagi dua jurusan yaitu Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) dan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS). 

    Kabid Pembinaan PAUD dan Dikmas Disdik Kabupaten Bogor, Agus Suhendi mengatakan, UPK dilaksanakan di seluruh program pendidikan kesetaraan, yang dimulai pada jenjang Paket C.

    "Untuk Paket A dan B dilaksanakan setelah Paket C,. Adapun pelaksanaan UPK dibuat dua shift agar tidak berkerumun dan menerapkan prokes ketat," ujarnya kepada PAKAR, Selasa (15/3). 

    Adapun untuk UPK Paket C atau Ulya telah dimulai Senin (14/3) hingga Jumat (18/3). Mapel yang diujikan, antara lain Bahasa Indonesia, Geografi, Matematika, Sosiologi,  Bahasa Inggris, Ekonomi, Pendidikan Agama dan Budi Pakerti, Sejarah Indonesia, PPKN dan Sejarah. "Itu untuk UPK Paket C jurusan IPS," kata Agus Suhendi. 

    Sementara mapel jurusan IPA, yakni Bahasa Indonesia, Kimia, Matematika, Biologi, Fisika, Bahasa Inggris, Pendidikan Agama dan Budi Pakerti, Sejarah Indonesia, PPKN dan Sejarah Indonesia. 

    Selanjutnya, kata Agus Suhendi, UPK Paket W atau Wustha akan diselenggarakan pada 17-19 Mei 2022 dengan mapel Pendidikan Agama dan Budi Pakerti, PKN, Bahasa Indonesia, Matematika, IPS, IPA dan Bahasa Inggris. 

    "Dan terakhir UPK Paket A akan dilaksanakan pada 23-25 Mei 2022. Untuk napel yang diujikan yaitu PKN, Bahasa Indonesia, Matematika, IPA, IPS, serta Pendidikan Agama dan Budi Pakerti," ulasnya. 

    Kasi Kurikulum dan Kelembagaan PAUD DIKMAS, Rony Kusmaya menambahkan, secara keseluruhan jumlah peserta didik dari mulai Paket A, B, dan C yang mengikuti UPK sebanyak 17.274 orang. 

    Perinciannua untuk Paket A berjumlah 2.121 peserta didik, Paket B  sebanyak 6.080 siswa dan Paket C mencapai 9.073 peserta didik. 

    "Mereka mengikuti UPK di 187 PKBM tersebar di 40 kecamatan. Dari jumlah itu, sekitat 149 PKBM menyelenggarakan ujian secara mandiri dan sisanya menginduk," jelasnya. 

    Dikatakannya, UPK tidak menjadi penentu kelulusan. Yang menentukan lulus tidaknya adalah satuan pendidikan.
    Kemudian, PKBM juga diberikan kebebasan menambah mapel yang diujikan, misal muatan lokal seperti Bahasa Sunda atau pra karya. 

    "Peserta UPK tahun ini lebih sedikit dibanding sebelumnya 17.400 peserta didik," tutupnya.(*)
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini

    Kabupaten Bogor

    +