indate.net-BOGOR - Seleksi Tilawatil Qur'an (STQ) tingkat kecamatan, yang berlangsung di Aula Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor, diikuti ratusan santriwan dan santriwati dari perwakilan tiap kelurahan yang ada di Bogor Selatan.
Ketua MUI Bogor Selatan Asep Hudri mengatakan, bahwa dirinya mengapresiasi terhadap muspika baik itu camat, kapolsek dan juga danramil Bogor Selatan yang sudah mendukung kegiatan STQ ini, sehingga dapat terlaksana dengan baik tanpa halangan maupun kendala apapun.
"Alhamdulillah STQ tingkat kecamatan dapat kita laksanakan bersama-sama. Ini bagian agenda kami sebelum melangkah ke tingkat kota," kata Asep kepada wartawan disela acara, Sabtu (26/11/2022).
Lanjut Asep, output dari kegiatan ini pun pihaknya ingin meningkatkan pemahaman dan pengenalan Al-Quran, sekaligus potensi mutiara-mutiara terpendam yang ada di wilayah Bogor Selatan.
"Peserta yang ikut STQ ini semuanya putra daerah, asli dari Bogor Selatan semua. Mudah-mudahan etelah ada semangat ini kedepannya akan muncul bintang-bintang yang bersinar di wilayah Bogor Selatan yang berakhlak qurani," ujarnya.
Asep menambahkan, nantinya para juri akan menilai di STQ ini dari makhraj huruf, tajwidnya, adab dan etika yang ditampilkan oleh peserta.
"Dari ratusan peserta ini nantinya kita pilih yang terbaik yang menjadi pemenang pertama dan kedua. Setelah itu mereka kita bina lebih lanjut untuk dipersiapkan MTQ tingkat Kota Bogor," tutupnya.
Sementara itu ditempat yang sama, Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur'an (LPTQ) Bogor Selatan, Irman Khaerudin mengatakan, STQ tingkat kecamatan ini memang kegiatan rutin, dimana dalam kegiatannya untuk menyeleksi khafilah-khafilah di 16 kelurahan yang nantinya para peserta terbaik akan mewakili Kecamatan Bogor Selatan di tingkat Kota Bogor yang rencananya akan dilaksanakan pada Desember 2022 mendatang.
"Hari ini sesuai daftar hadir yang sudah masuk ada 134 orang, terdiri dari 2 cabang besar dan 16 katagori, yaitu pertama tilawah dewasa putra putri, tilawah remaja putra putri, tilawah anak putra putri, kemudian tahfiz itu tahfiz 1 juz ditambah tilawah, 5 juz tilawah, 10 juz, 20 juz dan 30 juz itu putra putri," terangnya.
Masih kata Irman yang juga Sekretaris di Kecamatan Bogor Selatan, selain seleksi untuk ke tingkat kota nanti, sebetulnya ini sebagai ajang untuk menggali potensi masyarakat yang ada di Bogor Selatan.
"Sebelumnya pak camat dan MUI Bogor Selatan melakukan rapat, dimana dalam rapat itu kita ingin menggali potensi anak-anak yang ada di wilayah yang kemudian hari ini kita laksanakan secara bersama-sama," pungkasnya.(ian)