indate.net-Organisasi sayap partai Golkar, yakni Kesatuan Perempuan Partai Golkar (KPPG) Kota Bogor gelar rapat koordinasi pengurus di Sekretariat DPD Partai Golkar Kota Bogor, Jalan Cikuray, Kecamatan Bogor Tengah, pada Selasa 14 Februari 2023.
Ketua KPPG Kota Bogor Karina Prabowo Sanger mengatakan, dalam rapat kali ini rapat koordinasi pengurus KPPG Kota Bogor, dimana pembahasan setiap program kegiatan yang bermanfaat untuk masyarakat.
"Di tahun pemilu seperti ini kami perempuan partai golkar Kota Bogor siap memenangkan melalui program program yang sudah ada kita bentuk yang sudah kita putuskan bersama," katanya.
"Yang terdekat adalah untuk kegiatan bulan ramadhan untuk menyambut ramadhan kami akan melakukan kegiatan yang dimana bermanfaat untuk masyarakat dan sambil menambah semangat menggerakan suara partai kami partai golkar kota bogor," sambungnya.
Karina mengungkapkan, di bawah kemimpinan ketua Partai Golkar Kota Bogor Rusli Prihatevy sangat senang."Kami diberi kesempatan untuk memperjuangan suara perempuan perempuan dikota bogor," ucapnya.
Ia menambahkan, sedangkan untuk Pileg, keterwakilan perempuan sebanyak 30 persen di Golkar sudah terisi semua, termasuk dirinya yang akan maju di dapil Bogor Barat. Ia pun mengaku siap bertarung di Pileg 2024.
"Kami merasa sedih di 2019 lalu tidak ada keterwakilan perempuan yang duduk di DPRD. Tapi untuk 2024 mendatang kami yang akan bergerak dan berjuang membantu partai Golkar menang merebut kursi tersebut," tegasnya.
Ditempat yang sama, Wakil Sekretaris KPPG Kota Bogor, Lita Faluvi menegaskan, semua perempuan yang ada di Golkar dan juga KPPG harus bergerak, harus turun ke masyarakat dan hadir di tengah-tengah masyarakat.
"Dengan hadirnya kita di masyarakat, maka kita akan tahu yang terjadi di masyarakat, Intinya semua perempuan harus bergerak untuk beremansipasi," katanya.
Sementara itu, Wakil Ketua KPPG di Bidang Sosial, Lubnah Aldjufri mengatakan , untuk program KPPG di Ramadan nanti akan mengadakan bazar murah, berikut kajian didalam kegiatan tersebut dan juga berbagi kepada masyarakat.
"Kita akan mengadakannya di satu tempat, karena kalo per-kecamatan (6 kecamatan), akan memakan waktunya yang agak panjang, jadi kita akan mengadakan dalam satu tempat satu kegiatan tapi untuk kesemuanya," jelasnya.(ian)