indate.net-Salah satu program unggulan Kota Bogor tahun 2019-2024 adalah pengembangan tata kelola pemerintahan yang kolaboratif, transparan, dan melayani.
Dalam mewujudkan program tersebut, perlu dilakukannya pemindahan pusat Pemerintahan Kota Bogor agar meningkatkan pelayanan pemerintahan dan diperlukan adanya kawasan Pemerintahan Kota Bogor yang terintegrasi antar organisasi perangkat daerahnya.
Dalam perencanaan tata ruang Kota Bogor untuk mencapai pendistribusian fungsi kota, Bogor Timur dipilih sebagai lokasi baru pemindahan pusat Pemerintahan Kota Bogor yang sebelumnya terletak di Bogor Tengah. Integrasi kawasan pemerintahan tidak hanya sebagai fungsi peruntukan lahan perkantoran saja, namun menjadi sebuah titik pelayanan Kota Bogor yang baru dengan berbagai fungsi peruntukan seperti fungsi campuran, perdagangan, jasa dan hunian. Hunian yang terdapat dalam integrasi kawasan tersebut adalah Perumahan Danau Bogor Raya atau yang saat ini dikenal dengan Bogor Heritage Ecopark.
Pengembangan
kawasan Bogor Heritage Ecopark sesuai dengan visi perusahaan PT Sejahtera Eka
Graha selaku pengembang dari perumahan tersebut yaitu “To be a reputable
green developer, property, and tourism company in Indonesia, based on
professionalism and integrity”. Sebagai kawasan yang terintegrasi dengan
pusat Pemerintahan Kota Bogor yang baru, kawasan Bogor Heritage Ecopark perlu
dilakukan penelitian apakah telah memenuhi kriteria dalam aspek green housing.
Hasil penelitian Analisis Konsep Green Housing pada Kawasan Bogor Heritage Ecopark mendapatkan skor 88 dari 21 variabel dan termasuk kriteria baik. Sebagai bentuk apresiasi kepada PT Sejahtera Eka Graha sebagai developer dari Bogor Heritage Ecopark, Oktia Hendra selaku Direktur Utama PT Sejahtera Eka Graha mendapatkan penghargaan GreenCon Award. Penghargaan tersebut diberikan sebagai wujud apresiasi kepada developer yang telah mengusung konsep green housing serta mendorong kawasan-kawasan lain untuk dapat menerapkan konsep green housing.
