TPS Pasar Jambu Dua Dibongkar, Dijadikan Lahan Parkir

indate.net-BOGOR - Tempat Penampungan Sementara (TPS) yang ada di Pasar Jambu Dua, akhirnya dibongkar pengembang melalui PT Bogor Artha Makmur (BAM), Selasa (16//7/2024). Ke depan, TPS yang memiliki luas sebesar 1.700 meter itu akan disulap jadi lahan parkir untuk pengunjung Pasar Jambu Dua. “Penbongkarannya dilakukan oleh pihak investor karena yang bangun dulu investor. Jadi pembongkaran juga dilakukan oleh pihak investor PT BAM,” ungkap Dirut Perumda Pasar Pakuan Jaya (PPJ) Kota Bogor, Jenal Abidin, kemarin. 

Jenal menuturkan, 300 lapak TPS ini dibongkar karena kedepannya akan dijadikan lahan parkir untuk para pengunjung Pasar Jambu Dua. Lahan parkir ini dapat menampung ratusan kendaraan bermotor dan puluhan mobil. 

“Semuanya yang dibongkar kurang lebih 300 lapak. Lahan parkir ini menampung 80-an mobil kemudian motor sekitar 200. Itu untuk semuanya di seluruh wilayah parkir,” tukas dia. Tidak hanya itu, Jenal menambahkan, disamping lahan parkir nantinya akan di bangun Blok C yang akan diisi oleh komoditi pedagang. “Jadi nanti disampingnya lahan parkir itu akan kami bangun blok C untuk pedagang buah, bumbu-bumbu, ayam dan lainnya,” terang Jenal Abidin. 

Sedangkan, Dirut PT BAM, HM Ages mengatakan, lahan TPS yang dibongkar tersebut memiliki luas tahan sekitar 1.700 meter. “Luas lahan sekitar 1.700 Meter yang sedang dibongkar dan Insya Allah Sabtu sudah clear,” kata dia. 

Dirut PT BAM ini menuturkan, proses pembangunan Pasar Jambu Dua ini sudah mencapai 96 Persen. “Saat ini pembangunan sudah 96 persen masih ada 4 persen lagi. Karena kita ada Blok C yang dikhususkan untuk pedagang dan fasilitas umum dibelakang masih belum kita selesaikan,” tandasnya. 

Terlihat di lokasi, para pekerja tampak membongkar satu per satu lapak di TPS. Pembongkaran dimulai dengan menurunkan atap, lalu merobohkan besi kerangka TPS. Satu per satu besi penyangga TPS juga mulai dilepas. Sekat-sekat TPS yang terbuat dari triplek atau papan kayu tipis itu juga mulai dibongkar. Selanjutnya, material hasil pembongkaran langsung diangkut menggunakan mobil pikap.(*)