indate.net-Calon Wakil Wali Kota Bogor nomor urut 02 pada Pilkada Bogor 2024 Annida Allivia punya cara membuat sport center atau gelanggang olahraga (GOR) Kecamatan, yang akan dituntaskan pembangunannya pada era pemerintahan Atang-Annida jika menang, untuk mewadahi gelora kreatifitas anak muda, khususnya Gen Z dengan mengadakan peragaan gaya busana memodifikasi ala Citayam Fashion Week (CFW).
Citayam Fashion Week dari kelompok anak muda kalangan Gen Z yang sering disebut SCBD atau Sudirman, Citayam, Bojonggede, dan Depok (pelesetan dari Sudirman Central Business District) pernah sangat viral, namun kemudian bubar karena mengganggu dan membahayakan lalu lintas di kawasan Dukuh Atas, Jakarta.
Menurut Annida Allivia, anak-anak muda sepertinya, dari kalangan Gen Z dan Milenial yang kini mendominasi jumlah warga Bogor usia produktif adalah orang-orang yang ekspresif. Maka, kata dia, pemerintahan yang paling cocok adalah yang mampu menyediakan fasilitas publik sesuai gaya anak muda di antaranya Bogor Fashion Week di GOR Kecamatan, tapi tidak membahayakan di jalan raya.
Modifikasi peragaan gaya busana ala Citayam Fashion Week di GOR Kecamatan Kota Bogor akan jadi langkah konkret mendukung Kota Bogor sebagai kota pariwisata dan kota jasa yang menasional dan mendunia. “Kita buat wisatawan bukan hanya melihat Suryakencana, lari di sekeliling Kebun Raya hingga Istana Bogor. GOR atau Sport Center Kecamatan akan dilengkapi segala fasilitas pendukung peragaan busana yang memodifikasi Citayam Fashion Week jadi Bogor Fashion Week,” kata Annida di Kota Bogor, kemarin.
Annida menjelaskan, memodifikasi Citayam Fashion Week, di Bogor Fashion Week akan menyediakan ruang bagi Gen Z untuk bergaya dan jadi pusat perhatian, tetapi tidak berbahaya di badan jalan raya tanpa pengamanan dan dukungan pemerintah. Kegiatan akan jadi pusat perhatian di wilayah dan terintegrasi ke dalam kegiatan-kegiatan lomba di Pajajaran International Sport Center.
Pemerintah Kota Bogor 2019-2024 dengan dukungan DPRD telah menyetujui pembangunan GOR mini di setiap kecamatan. Namun demikian, target pembangunan GOR mini di setiap kecamatan baru bisa selesai 2 GOR yakni GOR Bogor Selatan dan Bogor Utara dari target 3 GOR di Bogor Selatan, Barat dan Utara pada tahun 2022.
Pasangan Atang-Annida yang memiliki pengalaman penganggaran di DPRD dan diplomasi penganggaran menargetkan penuntasan pembangunan GOR di 6 Kecamatan. Yakni membangun GOR yang belum terencana Bogor Timur, Tengah, Tanah Sareal, serta menyelesaikan GOR Bogor Barat.(*)